saya inget rumah (almh) embah buyut saya di pelosok purbalingga sana halaman depannya dipenuhi dengan bunga. bunga kertas warna warni, bunga tembelekan kuning, bunga terompet ungu, bunga jengger ayam merah tua, bunga soka merah, dan bunga sepatu merah jambu. halaman yang paling berwarna yang pernah saya ingat diantara rumah rumah lainnya yang mayoritas berpagar pohon teh2an hijau.
halaman depan rumah dua pohon masih didominasi oleh tanaman hijau. rumput gajah mini, sente, iris, dan tentu saja pohon mangga besar. suatu saat nanti saya ingin sekali menanam tanaman bunga yang gampang tumbuh seperti di rumah embah buyut saya karena saya ingat beliau tidak terlalu sering berada dihalaman untuk merawat bunga2nya.
saat ini saya cuma punya 2 tanaman bunga, kemarin sudah berbunga walopun tidak pernah saya rawat. mawar putih dihalaman belakang dan adenium dari bapak mertua yang mengeluarkan bunga berwarna fuschia (lihat suplirnya mengenaskan banget yah) sementara saya tidak mengharapkan irisnya berbunga eh mereka malah memekarkan bunga kuning. aih cantiknya!
No comments:
Post a Comment